Sabtu, 20 Maret 2010

Asuhan Rasa kangen pada Tn.Mitu


A. Definisi

Kangen adalah dimana seseorang merindukan orang yang ia sayangi saat ia dekat maupun jauh

( Widiyah,2010)

B. Patofisiologi

Kejadian yang sering ditemukan adalah apa bila terrdapat pertemuan antara mereka. Hal ini dapat ditemukan bila terdapat peningkatan rasa sayang dan cinta diantara mereka. Kadang terdapat gangguan atau masalah yang menghalangi misalnya adanya orang ke-3 diantara mereka atau masalah lainnya.

1. Etiologi

Penyebab kangen tersebut dapat diakibatkan oleh beberapa faktor :

a. Gangguan alat komunikasi ( misalnya pulsa habis dlL)

b. Gangguan transportasi

2. Manifestasi

a. Sedih

b. Sendiri

c. Kurang semangat

3. Komplikasi

a. Kurangnya nafsu makan

b. Aktifitas menurun

c. Lemas

d. Tidak ada semangat

C. Penatalaksanaan

1. Tes rasa kangen

2. Tes rasa sayang

3. Tes rasa cinta

D. Pengkajian

1. Riwayat kangennya masa lalu dengan seseorang

2. Kangen nya saat ini

E. Diagnosa

1. Resiko peningkatan rasa kangen berhubungan dengan jarang bertemu

2. Resiko gangguan kepercayaan berhubungan dengan jarang berkomunikasi

3. Perubahan rasa nyaman berhubungan dengan kangen

F. Perencanaan

1. Resiko peningkatan rasa kangen berhubungan dengan jarang bertemu

Tujuan : diharapkan sering bertemu

Rencana tindakan :

a. Monitor tanda2 kangen

b. Monitor perubahan kangen

c. Monitor bila ada kangen

d. Kolaborasi dengan cara komunikasi

2. Resiko gangguan kepercayaan berhubungan dengan jarang berkomunikasi

Tujuan : diharapkan komunikasi tetap lancar

Rencana tindakan :

a. Monitor pulsa

b. Monitor batrai hp

3. Perubahan rasa nyaman berhubungan dengan kangen

Tujuan : diharapkan tetap merasa nyaman

Rencana tindakan :

a. Beri perhatian lebih

b. Beri pengertian lebih

Pada tinjauan kasis ini saya akan menyuraikan tentang asuhan percintaan dengan Rasa kangen yang ada diBandung Jawa barat. Dilakukan selama 3 hari dari tanggal 16 maret 2010 sampai tanggal 18 maret 2010/ untuk melengkapi data ini penulis melakukan wawancara dengan nya serta dari sms dan telpon

A. Pengkajian

klien datang pada tanggal 16 maret 2010 pada jam 15.00

1. Identitas

Klien bernama Tn.Mitu umur 20 tahun, suku/bangsa indonesia, klien beragama Islam, pendidikan terakhir klien SMA, pekerjaan sebagai Wiraswasta. Klien tinggal diLW.Panjang Bandung Jawa barat. Status pernikahan klien belum menikah

2. Riwayat

a. Keluhan utama klien saat dilakukan pengkajian adalah klien mengeluh kangen dengan seseorang yang ia sayangi

b. Riwayat kebiasaan sehari-hari klien :

1) Sering telpon

2) Sering sms

3. Resume

Klien Tn.Mitu datang keJakarta Timur pada tanggal 16 maret 2010 dengan keluhan KANGEN

a. Data Fokus

Data subjektif :

klien mengatakan kangen dengan seseorang yang ia sayangi. klien mengatakan ingin memeluk nya, klien mengatakan berdebar-debar saat bertemu, klien mengatakan gerogi saat bertemu, klien mengatakan tidak tau harus ngomong apa

data objektif :

klien tampak senang, klien tampak gugup, klien tampak malu-malu, klien tampak semangat saat bertemu

4. Diagnosa

Resiko peningkatan rasa kangen berhubungan dengan jarang bertemu

Data subjektif :

Klien mengatakan kangen dengan orang yang ia sayangi, klien mengatakan ingin memeluk orang yang ia sayangi

Data objektif :

Klien tampak senang, klien tampak semangat, klien tampak gugup, klien tampak malu2, klien tampak bersemangat saat bertemu

Tujuan : diharapkan sering bertemu

Rencana tindakan :

a. Monitor tanda2 kangen

b. Monitor perubahan kangen

c. Monitor bila ada kangen

d. Kolaborasi dengan cara komunikasi

5. Evaluasi

Kamis, 18 maret 2010

Pukul 14.00 win

S : klien mengatakan masih kangen dengan orang yang ia sayangi

O : klien tampak sedih saat meninggalkan orang yang ia sayangi

A : masalah belum teratasi

P : intervensi dilanjutkan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar